BERI PELATIHAN TEMATIK, DINPERPA DORONG TINGKATKAN PENDAPATAN RUMAH TANGGA

Dalam mendorong masyarakat untuk meningkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga, Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) mendorong kegiatan Pekarangan pangan lestari (P2L) untuk tetap dimanfaatkan dan dirawat agar pembibitan atau penanaman yang dilakukan bisa berkelanjutan. Upaya dorongan tersebut dilakukan oleh Dinperpa salah satunya melalui pemberian pelatihan tematik pada Rumah Pangan Lestari (KRPL) Subur Barokah Kelurahan Podosugih, Senin (26/9).
Seperti yang diketahui P2L merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok masyarakat yang secara bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatan ketersediaan, aksesibilitas dan pemanfaatan, serta pendapatan. Untuk itu keberadaannya harus tetap dirawat agar dapat mencapai tujuannya yakni meningkatkan ketersediaan, aksesibiltas dan pemanfaatan pangan untuk rumah tangga serta meningkatkan pendapatan rumah tangga melalui penyediaan pangan yang berorientasi pasar.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan, Amri Chusniyati menjelaskan di Kota Pekalongan sendiri telah mendapatkan 11 KRPL dan KWT yang menerima bantuan P2L penumbuhan dan pengembangan. Sehingga melalui kegiatan ini KRPL dapat lebih kreatif dalam memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami tanaman-tanaman yang bermanfaat. (Irva/BatikTV).
Seperti yang diketahui P2L merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok masyarakat yang secara bersama-sama mengusahakan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatan ketersediaan, aksesibilitas dan pemanfaatan, serta pendapatan. Untuk itu keberadaannya harus tetap dirawat agar dapat mencapai tujuannya yakni meningkatkan ketersediaan, aksesibiltas dan pemanfaatan pangan untuk rumah tangga serta meningkatkan pendapatan rumah tangga melalui penyediaan pangan yang berorientasi pasar.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan, Amri Chusniyati menjelaskan di Kota Pekalongan sendiri telah mendapatkan 11 KRPL dan KWT yang menerima bantuan P2L penumbuhan dan pengembangan. Sehingga melalui kegiatan ini KRPL dapat lebih kreatif dalam memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami tanaman-tanaman yang bermanfaat. (Irva/BatikTV).