7.011 WARGA KOTA PEKALONGAN IKUTI PROGRAM PRAKERJA DI TAHUN 2020

 Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan mencatat bahwa ada sebanyak 7.011 masyarakat Kota Pekalongan menerima program kartu pra-kerja selama tahun 2020. Data tersebut bersumber dari PMO (project management office) pra-kerja mulai gelombang 1-11. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Seksi Penempatan Kerja, Heryu Purwanto SPsi saat ditemui di Kantor Dinperinaker setempat, Jum’at (8/1/2021).

“Program pra-kerja merupakan program milik Kementerian Koordinator (Menko) Perekonomian RI yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja yang di-PHK atau dirumahkan, dan pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi. Kami di daerah bertugas untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan mendampingi apabila terdapat kesulitan baik saat mendaftar maupun mengakses program tersebut,” terang Heryu.

Heryu menambahkan, pihaknya saat ini tengah menunggu keputusan pusat terkait keberlanjutan program pra-kerja di tahun 2021. Selanjutnya, ia mengungkapkan bahwa antusias masyarakat cukup tinggi terlihat dari kuota tiap gelombang yang selalu terisi bahkan melebihi kuota pendaftar.

“Belum ada kepastian. Kemungkinan akan ada perubahan melihat situasi pandemi Covid-19. Apakah nantinya pelatihan akan tetap dilakukan secara daring atau bisa dilakukan pelatihan langsung,” jelasnya.

Ia berpesan, masyarakat dimohon untuk bersabar menunggu keputusan dari Menko Perekonomian dan PMO. Selain itu, informasi terkini terkait program pra-kerja dapat dilihat di website www.prakerja.go.id.

“Nantinya semua pengumuman akan diumumkan melalui website prakerja. Diikuti langkah-langkahnya, apabila ditemukan kesulitan kami siap untuk memberikan pendampingan,” pungkas Heryu.(BatikTV)