84 ASN di Lingkungan Pemkot Pekalongan Dilantik Dan Diambil Sumpah Jabatan

Sebanyak 84 orang Pejabat Administrator, Pengawas, Fungsional, dan Kepala Sekolah di Lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan dilantik dan diambil sumpahnya oleh Walikota Pekalongan, H M Saelany Machfudz di Ruang Amarta Setda Kota Pekalongan, Selasa malam (7/1/2020). Pada pelantikan kali ini Walikota menekankan empat hal kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilantik yakni profesionalitas, spiritualitas (amanah), integritas, dan loyalitas.
Dari 84 yang dilantik jumlah Kepala Sekolah TK, SD, SMP, dan Pengawas Sekolah sebanyak 52 dan Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional sebanyak 32 orang. Hadir pada pelantikan Sekda, asisten, jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan lurah di Kota Pekalongan.
Dalam sanbutanya Walikota Pekalongan H M Saelany Machfudz menyampaikan Bahwa promosi, rotasi dan mutasi adalah hal yang biasa pada penataan manajemen ASN, dan prosesi pelantikan pejabat juga merupakan hal yang sangat rutin dan hal biasa, yang jadi sangat penting dan menjadi catatan kita adalah apa yang harus kita Iakukan setelah kita menjabat.
Karena sejatinya, pelantikan bertujuan untuk menciptakan sebuah manajemen ASN yang baik, sehingga diharapkan dapat menghasilkan Pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Dimanapun tempatnya, apapun OPDnya, termasuk dalam hal ini adalah jabatan kepala sekolah.
Menurut Walikota Saelany, adanya pelantikan ini untuk mengoptimalkan jabatan yang kosong, banyaknya ASN Kota Pekalongan yang telah pensiun dan beberapa telah meninggal dunia. Meskipun akan ada penambahan dari CPNS tahun ini Pemkot Pekalongan berupaya agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tidak terhambat dengan mengisi jabatan yang kosong.
Walikota Pekalongan berharap dengan jabatan baru ini, seluruh ASN yang baru saja dilantik ini dapat segera melaksanakan tugas dengan baik di tempat baru masing-masing. Tunjukan sikap profesional kita sebagai abdi negara yang baik.
(Reporter: Romi Suharto)
Dari 84 yang dilantik jumlah Kepala Sekolah TK, SD, SMP, dan Pengawas Sekolah sebanyak 52 dan Pejabat Administrator, Pengawas, dan Fungsional sebanyak 32 orang. Hadir pada pelantikan Sekda, asisten, jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan lurah di Kota Pekalongan.
Dalam sanbutanya Walikota Pekalongan H M Saelany Machfudz menyampaikan Bahwa promosi, rotasi dan mutasi adalah hal yang biasa pada penataan manajemen ASN, dan prosesi pelantikan pejabat juga merupakan hal yang sangat rutin dan hal biasa, yang jadi sangat penting dan menjadi catatan kita adalah apa yang harus kita Iakukan setelah kita menjabat.
Karena sejatinya, pelantikan bertujuan untuk menciptakan sebuah manajemen ASN yang baik, sehingga diharapkan dapat menghasilkan Pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Dimanapun tempatnya, apapun OPDnya, termasuk dalam hal ini adalah jabatan kepala sekolah.
Menurut Walikota Saelany, adanya pelantikan ini untuk mengoptimalkan jabatan yang kosong, banyaknya ASN Kota Pekalongan yang telah pensiun dan beberapa telah meninggal dunia. Meskipun akan ada penambahan dari CPNS tahun ini Pemkot Pekalongan berupaya agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tidak terhambat dengan mengisi jabatan yang kosong.
Walikota Pekalongan berharap dengan jabatan baru ini, seluruh ASN yang baru saja dilantik ini dapat segera melaksanakan tugas dengan baik di tempat baru masing-masing. Tunjukan sikap profesional kita sebagai abdi negara yang baik.
(Reporter: Romi Suharto)