Kecamatan Pekalongan Timur Salurkan Bansos Kematian Kepada 48 Ahli Waris
- SOSIAL
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Sebagai wujud perhatian dan bela sungkawa, Pemerintah Kota Pekalongan, salurkan bantuan sosial (Bansos) kematian kepada 48 ahli waris dari keluarga kurang mampu yang telah meninggal dunia.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Camat Pekalongan Timur Darminto, Kepala (Dinsos P2KB) Yos Rosyidi, Danramil 02 Pekalongan Timur Kapten ckm Solichin, dan Wakapolsek Kecamatan Pekalongan Timur Iptu Seno Ajang , saat pertemuan catur pilar Kecamatan Pekalongan Timur, berlangsung di aula kecamatan, Selasa (15/11/2022).
Menurut Yos,dari ratusan penerima manfaat bantuan ini sudah dilakukan verifikasi dan validasi. Yos menyadari, memang ada beberapa data sasaran penerima yang meninggal dunia atau menolak karena keluarganya masih mampu. Adapun bentuk bantuan berupa makanan untuk dua kali makan yakni pagi dan siang, namun diberikan dalam satu kali hantaran. Menu makanan yang diberikan sudah memiliki standar dari Kemensos dan dikonsultasikan dari ahli gizi dan ahli kesehatan setempat. Dalam pelaksanaannya nanti di masing-masing kecamatan akan disalurkan oleh kelompok masyarakat (Pokmas).
Sementara itu, Camat Pekalongan Timur Darminto menyebutkan untuk penyaluran bansos kematian per bulan september 2022 di wilayahnya ada 48 warga yang kurang mampu meninggal dunia, dan para ahli warisnya berhak diberikan bansos kematian ini sebesar rp 1 juta per orang. Sedangkan terkait pembentukan Pokmas, pihaknya akan berkoordinasi dengan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan kader.
(Rafid/Batik TV)
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Camat Pekalongan Timur Darminto, Kepala (Dinsos P2KB) Yos Rosyidi, Danramil 02 Pekalongan Timur Kapten ckm Solichin, dan Wakapolsek Kecamatan Pekalongan Timur Iptu Seno Ajang , saat pertemuan catur pilar Kecamatan Pekalongan Timur, berlangsung di aula kecamatan, Selasa (15/11/2022).
Menurut Yos,dari ratusan penerima manfaat bantuan ini sudah dilakukan verifikasi dan validasi. Yos menyadari, memang ada beberapa data sasaran penerima yang meninggal dunia atau menolak karena keluarganya masih mampu. Adapun bentuk bantuan berupa makanan untuk dua kali makan yakni pagi dan siang, namun diberikan dalam satu kali hantaran. Menu makanan yang diberikan sudah memiliki standar dari Kemensos dan dikonsultasikan dari ahli gizi dan ahli kesehatan setempat. Dalam pelaksanaannya nanti di masing-masing kecamatan akan disalurkan oleh kelompok masyarakat (Pokmas).
Sementara itu, Camat Pekalongan Timur Darminto menyebutkan untuk penyaluran bansos kematian per bulan september 2022 di wilayahnya ada 48 warga yang kurang mampu meninggal dunia, dan para ahli warisnya berhak diberikan bansos kematian ini sebesar rp 1 juta per orang. Sedangkan terkait pembentukan Pokmas, pihaknya akan berkoordinasi dengan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan kader.
(Rafid/Batik TV)