Satgas Kelurahan Padukuhan Kraton Blusukan Bagikan Obat dan Vitamin Gratis Bagi Warga Isoman

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kelurahan Padukuhan Kraton,Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan tak kenal lelah memberikan perhatian kepada warganya yang terpapar Covid-19. Satgas Covid-19 yang terdiri dari perangkat kelurahan, puskesmas, babinsa dan bhabinkamtibmas secara jemput bola membagikan bantuan obat serta multi vitamin secara gratis ke warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (Isoman). 

Dipimpin Lurah Padukuhan Kraton, Abdul Cholik, mereka sengaja mengetuk rumah warga yang tengah melakukan isoman satu per satu dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sempitnya jalan permukiman hingga gang yang memisahkan rumah warga, tak menghentikan tekad mereka berbagi terhadap warganya yang membutuhkan obat Covid-19 di tengah PPKM Darurat.

Lurah Padukuhan Kraton,Abdul Cholik menjelaskan bahwa, pihak kelurahan mendapatkan data warga yang terpapar Covid-19 dari Dinas Kesehatan melalui puskesmas setempat, kemudian Satgas Covid-19 tingkat kelurahan langsung bergegas melakukan tracking ke lokasi dan memberikan edukasi kepada warga yang isoman untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan secara ketat selama masa isolasi. Tidak hanya itu, Satgas Kelurahan memberikan bantuan obat dan multi vitamin kepada yang bersangkutan maupun menitipkan kepada keluarganya jika warga yang terpapar ini menjalankan isolasi mandiri di tempat isolasi mandiri terpusat. Bantuan obat dan multivitamin ini juga sudah disesuaikan dengan keluhan dan takaran dosis yang dianjurkan.

“Usai ada warga kami yang terpapar, dari Satgas Covid-19 kelurahan melakukan penyemprotan ke rumah warga yang terpapar, kemudian bantuan obat dan multi vitamin kami sampaikan kepada keluarga yang bersangkutan. Untuk bantuan logistik warga isoman selama ini juga dibantu dari dukungan Satgas Jogo Tonggo. Pendistribusian bantuan ini kami lakukan secara door to door dan kami memberikan edukasi kepada warga yang terpapar untuk tidak keluar rumah dulu minimal selama 10 hari, dan menempelkan papan pemantauan cek list kesehatan yang bersangkutan. Kami juga mengingatkan agar selalu mematuhi protokol kesehatan secara ketat, seperti memakai masker walaupun di dalam rumah serta meminta warga yang terpapar untuk sementara menjaga jarak aman dan membatasi interaksi dengan keluarganya yang dinyatakan negatif Covid-19,”terang Cholik saat dikonfirmasi di ruang kerjanya,Selasa(13/7/2021).

Cholik menyebutkan, berdasarkan data terakhir, di Kelurahan Padukuhan Kraton masih ada  17 orang warganya yang terpapar Covid-19. Sebagian dari mereka ada yang menjalani isoman di rumah, tempat isolasi mandiri terpusat dan dirawat di luar Kota Pekalongan. Menurut Cholik, selain bantuan obat dan multi vitamin, kelurahan juga rutin membagikan masker kepada warganya yang belum mematuhi protokol kesehatan. Pihaknya berpesan kepada warga yang tengah menjalankan isoman untuk bisa tetap disiplin dan patuh menjalankan isoman secara baik dan benar. Sementara, bagi masyarakat yang tidak terpapar, diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat dimanapun berada dan tidak mengucilkan warga maupun keluarga yang terpapar Covid-19.

“Kami menghimbau warga yang sedang menjalankan isolasi mandiri harus betul-betul mematuhi,artinya sementara waktu tidak boleh ada kontak langsung terhadap keluarga, menjaga jarak aman paling tidak 2 meter, memakai masker, dan apabila ada kekurangan logistik bisa menghubungi Satgas Jogo Tonggo setempat. Sementara, untuk warga yang tidak terpapar, mohon bantuannya untuk tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat dan memberikan dukungan (support) bagi warga yang masih terpapar Covid-19 dan sedang menjalankan isolasi mandiri ini agar tidak dikucilkan dalam di masyarakat, serta bisa saling membantu selama masa penyembuhannya, agar yang bersangkutan dimotivasi untuk bisa sehat kembali,”pungkasnya.(BatikTV)