Siapkan New Normal, Dinkes Beri Pelatihan Protokol Kesehatan Bagi Pengurus Ponpes & Panti Asuhan
- AGAMA
-
PRINT +
DOWNLOAD PDF
Dalam rangka percepatan penanggulangan covid-19 dan persiapan new normal di lingkup pondok pesantren dan panti asuhan di Kota Pekalongan, Dinas Kesehatan menggelar pelatihan protokol kesehatan bagi pengurus ponpes dan panti asuhan, bertempat di Ruang Jetayu Setda Kota Pekalongan, Selasa (16/6/2020).
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, sebanyak perwakilan 36 ponpes dan 14 panti asuhan yang hadir ini di bagi menjadi 2 sesi. Yakni sesi I dilaksanakan pada pukul 8.30 Wib dan sesi II pada pukul 13.00 Wib.
Wali Kota Pekalongan, Saelany Mahfudz yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, saat ini pemkot tengah melakukan persiapan new normal yang akan dilakukan secara bertahap, yang sebelumnya sudah dilakukan pada tempat ibadah.
Dalam menyiapkan new normal di lingkup ponpes dan panti asuhan ini, pemkot juga akan memberikan fasilitas kepada para santri berupa pemeriksaan kesehatan secara gratis di puskesmas setempat, baik santri dari Kota Pekalongan yang akan mondok keluar kota, maupun santri yang datang ke Kota Pekalongan.
Saelany juga berharap, usai pelatihan ini nantinya ponpes di Kota Pekalongan bisa menerapkan protokol kesehatan secara mandiri dalam rangka masa new normal dan pencegahan covid-19.
Sementara itu, kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto menjelaskan, sesuai surat edaran Gubernur Jawa Tengah, Dinas Kesehatan akan memberikan pendampingan kepada para santri juga pengurus ponpes dan panti asuhan terkait dengan kesiapan dalam menyambut kedatangan santri nantinya.
Pihaknya juga akan terus mendorong pengurus ponpes maupun panti asuhan untuk untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Pekalongan juga menyerahkan secara simbolis bantuan alat kesehatan berupa termogant kepada perwakilan pondok pesantren.
(Kintana Aghna/Batik TV)
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, sebanyak perwakilan 36 ponpes dan 14 panti asuhan yang hadir ini di bagi menjadi 2 sesi. Yakni sesi I dilaksanakan pada pukul 8.30 Wib dan sesi II pada pukul 13.00 Wib.
Wali Kota Pekalongan, Saelany Mahfudz yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan, saat ini pemkot tengah melakukan persiapan new normal yang akan dilakukan secara bertahap, yang sebelumnya sudah dilakukan pada tempat ibadah.
Dalam menyiapkan new normal di lingkup ponpes dan panti asuhan ini, pemkot juga akan memberikan fasilitas kepada para santri berupa pemeriksaan kesehatan secara gratis di puskesmas setempat, baik santri dari Kota Pekalongan yang akan mondok keluar kota, maupun santri yang datang ke Kota Pekalongan.
Saelany juga berharap, usai pelatihan ini nantinya ponpes di Kota Pekalongan bisa menerapkan protokol kesehatan secara mandiri dalam rangka masa new normal dan pencegahan covid-19.
Sementara itu, kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto menjelaskan, sesuai surat edaran Gubernur Jawa Tengah, Dinas Kesehatan akan memberikan pendampingan kepada para santri juga pengurus ponpes dan panti asuhan terkait dengan kesiapan dalam menyambut kedatangan santri nantinya.
Pihaknya juga akan terus mendorong pengurus ponpes maupun panti asuhan untuk untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Pekalongan juga menyerahkan secara simbolis bantuan alat kesehatan berupa termogant kepada perwakilan pondok pesantren.
(Kintana Aghna/Batik TV)