Sukses Berbisnis Gas Elpiji, Amrinah Putuskan Keluar Dari Program PKH


Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian Sosial yang berjalan di Kota Pekalongan tergolong sukses. Progam ini banyak dirasakan manfaatnya bagi para penerima bahkan sebagian memilih mundur dari keanggotaan PKH lantaran sudah merasa mampu secara mandiri.

Salah satunya Amrinah, peserta PKH warga RT 04/RW 03 kelurahan Bandengan, Kecamatan Pekalongan Utara yang memilih mengundurkan diri dari kepesertaan PKH tersebut.

PKH yang terlepas secara graduasi mandiri memiliki arti Keluarga Penerima Manfaat (KPM) secara sadar dirinya sudah tidak layak menerima bantuan PKH, karena telah mengalami peningkatan. Amrinah mengaku sejak menerima bantuan PKH kehidupan perekonomiannya semakin membaik. Dengan menjual gas elpiji kecil-kecilan, kini Amrinah mampu mengembangkan usahanya menjadi pangkalan gas elpiji.

Sementara itu, Lurah Bandengan Muhammad Abidin menjelaskan, di Kelurahan Bandengan pada tahun 2020 setelah mundurnya 9 peserta masih terdapat 384 peserta PKH di Kelurahan Bandengan.  Pihaknya menyampaikan 9 peserta PKH yang memutuskan untuk mengundurkan diri tersebut sudah merasa mampu secara mandiri dan tanpa paksaan dari pihak manapun.
 
(Reporter: Irva Febriani)