Tingkatkan Kualitas Pendidik Usia Dini Melalui Permainan Cipta Guru

Guna meningkatkan profesional guru dalam mutu pengajaran yang kreatif, sebanyak 250 guru PAUD non formal, TK dan juga Madrasah Ibtidaiyah, mengikuti Pelatihan Pendidikan Olahraga Bagi Anak Usia Dini Dan Permainan Anak Cipta Guru yang diselenggarakan oleh Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kota Pekalongan bekerjasama dengan FKIP Universitas Pekalongan, bertempat di Gedung C Universitas Pekalongan, Kamis (12/03/2020).
Ketua pengurus daerah Himpaudi Kota Pekalongan, Elok Fitriyah menyampaikan, bahwa kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh Guru PAUD, TK maupun MI di Kota Pekalongan saja namun juga dari luar Kota Pekalongan.
Dengan tujuan agar dapat meningkatkan kompetensi guru di bidang fisik motorik anak melalui pelatihan olah raga dan permainan cipta guru. Sehingga guru dapat lebih berkembang dalam memberikan pembelajaran lebih baik lagi dan sesuai dengan aspek perkembangan anak.
Kegiatan tersebut di sambut antusias oleh para peserta, salah satunya yakni Uswatun Khasanah dan Hezi yang merupakan Pendidik PAUD yang sudah mengajar puluhan tahun . Mereka mengaku senang dan berterima kasih, selain mendapatkan teman baru juga pelatihan yang diajarkan sangat membantu untuk diterapkan di sekolah masing-masing.
(Reporter: Kintana Aghna)
Ketua pengurus daerah Himpaudi Kota Pekalongan, Elok Fitriyah menyampaikan, bahwa kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh Guru PAUD, TK maupun MI di Kota Pekalongan saja namun juga dari luar Kota Pekalongan.
Dengan tujuan agar dapat meningkatkan kompetensi guru di bidang fisik motorik anak melalui pelatihan olah raga dan permainan cipta guru. Sehingga guru dapat lebih berkembang dalam memberikan pembelajaran lebih baik lagi dan sesuai dengan aspek perkembangan anak.
Kegiatan tersebut di sambut antusias oleh para peserta, salah satunya yakni Uswatun Khasanah dan Hezi yang merupakan Pendidik PAUD yang sudah mengajar puluhan tahun . Mereka mengaku senang dan berterima kasih, selain mendapatkan teman baru juga pelatihan yang diajarkan sangat membantu untuk diterapkan di sekolah masing-masing.
(Reporter: Kintana Aghna)